13 Mei 2008

Detik i

: di ambang 45

iramaku menyampaikan
makna suatu sunyi tanpa siapa
kecuali alam menemukan aroma
yang telah jauh berada di kalbu

tak kelihatan sekian lama
diamnya dalam halkum yang menyapa
dan kedengaran
cinta kehadiran yang benar
menunggu sebuah sunyi
menatap riwayat

telah pergi detik itu
dan suara yang datang dari dalam
tak juga kelihatan
perlahan kukunci detik yang lalu
hanya cahaya menghantar
jalur warna dan aromanya
di pintu.