14 Mei 2008

Menangkap Sayap Jelita

waktu kupulang, ada rawan berbisik
memandang semula di mana kuberada
bagai tak tertangkap apa yang harus
ada bersama. hanya kegembiraan,
tawa dan rajuk juga tangis orang-orang
yang kusayang. tawaku, tangisku, gembira
dan fikiranku entah bagaimana
dapat disimpan selain rahsia dalam makna
kata-kata bersemi di kalbu. batinku kembara
bersama jelita sayap tak siapa dapat menangkapnya
selain diriku.